Dari kejauhan dan melalui tulisan ini saya mau menemui semua teman-teman,sahabat,kenalan,keluarga para penjasa,para guru,dosen; salam bahagia untuk anda semua serta mohon maaf lahir dan batin.
CAKUPAN: begitu secara singkat kusebut; dia adalah catatan kaki kehidupan. Hanya sebagian kecil dari sekian banyak peristiwa sejak ada bersama yang kini masih tertanam dalam sanubari dan segenap isi kepala. Bukan lupa apalagi melupakan, hanya saja perputaran lempeng tajam yang tidak menusuk sudah dan kini menambah angka yang dihitung berdasarkan tetapan para pakar dan itu membuat kita jauh satu sama lain.
Cuplikan ini, luapan butir-butir Ada Bersama kita; dan ingin kembali ku bentang dengan cara yang agak berbeda tetapi tidak meniadakan yang dahulu pernah ada.
Cuplikan ini, luapan butir-butir Ada Bersama kita; dan ingin kembali ku bentang dengan cara yang agak berbeda tetapi tidak meniadakan yang dahulu pernah ada.
Natal kali ini, ingatanku kembali mengenang Memory itu, dan bukan hanya itu: Memori ada bersama yang kini ku sebut Cakupan.
Salam bahagia untuk anda semua....mohon maaf bila yang menulis Cakupan ini pernah menjadi kerikil tajam untuk anda sekalian. Sekali lagi Mohon Maaf...dan akan kubentang semua kisah itu di sini.
Salam bahagia untuk anda semua....mohon maaf bila yang menulis Cakupan ini pernah menjadi kerikil tajam untuk anda sekalian. Sekali lagi Mohon Maaf...dan akan kubentang semua kisah itu di sini.

0 Komentar